Kehidupan ini kadang bosan untuk dibicarakan,
Tapi kadang rindu untuk dibahas.
Kehidupan ini kadang sulit dibiarkan tanpa perhatian dan pikiran,
Tapi kadang sangat kuat mempengaruhi alam pikiran manusia.
Kehidupan memang harus diperhatikan,dipelihara,ditata,dibersihkan dari segala kotoran.
Dan dikemas sedemikian rupa sehingga teratur dan tidak menyusahkan.
Kenyataannya kehidupan memang penuh kesusahan
Tapi kehidupan juga penuh kenikmatan.
Kehidupan tidak dapat berhenti sejenak,
Kehidupan akan terus berjalan sampai Tuhan menghentikannya!
Perumpamaan orang-orang yang memahami hakekat kehidupan ini
Adalah bagaikan orang2 yang sedang melakukan perjalanan.
Tapi perjalanan yang manakah yang akan kau pilih?
Kehidupan ini memang merupakan perjalanan.
Di depanmu ada perjalanan yang panjang dan jauh, melelahkan, berat...
Bahkan rute nya sebagian melalui jalan yang curam.
Kau akan sangat membutuhkan istirahat, penyegaran dan pertolongan.
Perjalanan mana dan seperti apakah yg akan kau pilih ???
MyNiceSpace.com
Hidup ini adalah suatu perjalanan.
ReplyDeleteBerhenti dari berjalan bermaksud berhenti dari menikmati hidup.
Berhenti sebentar melepas lelah mungkin tidak mengapa, tapi jangan pernah berhenti terus menyerah kepada alir sungai atau deru angin yang sering kali berobah arah.
hidup memang sebuah perjalan.
ReplyDeleteperjalanan untuk jadi lebih baik dan lebih kuat dari sebelumnya...
..dan hidup itu pilihan,untuk bekal dialam ukhrowi,syurga atau neraka.
ReplyDeletelebih baik menderita di dunia dan menikmatinya dengan ikhlas,agar kebahagiaan yg abadi kita raih.
nice post mba..penuh makna *_*
kalo aku mah biarkan waktu yang kan menuntunku,.... hehehehe
ReplyDeleteLife is a journey not a destination.
ReplyDeleteJadi memang bener Senja. Hidup itu perjalanan bukan sebuat tujuan.
Tulisan-tulisan dengan daun gugur itu cuantik banget loh, seperti Senja. :)
setia kasih : pendapat yg bgs bgt mba...intinya jgn menyerah dlm kehidupan ini.
ReplyDeleteyunna: setuju yunna, esok harus lebih baik dari hari ini..
ateh75: pemahaman kehidupan yg luar biasa teteh *_*
smg kita termasuk golongan org2 yg ikhlas...
RanggaGoblog: hemm,biarkan mengalir seperti air y sob...?
ReplyDeleteGek : gek jg benar,hidup itu perjalanan bukan tujuan.
yup,cantik ya... secantik senja ??? hemmm....hehe,senja yg terbenam sore tadi gek ^_*
Hidup itu..... penuh liku-liku... ada suka ada duka....
ReplyDeletehehehehe
udah standard kayak lagu dangdut lagi...
maap aku nggak jago membuat kata-kata puitis nan indah....
salam kenal,
ninneta
jgn biarkan waktu yg mengatur kita..
ReplyDeletetapi kita yg mengatur wktu....
siiiiiiiiiip........
heee :D
ReplyDeletepiet suka bacain puisi senja...
baca aja klo bagus piet contek
ga bisa piet buad yg begituan...
tp buad piet, hidup itu pilihan,
mauw yang buruk ato tambah buruk
tergantung diri kita,
ampe dimana kita ambil sikap dan keputusan....
hehehe
apa coba sok dewasa bangeddd
huhuhu
maap senja, cm numpang corat coret
heee buad ngeramein
weekkkk :p
♪ السلا م عليكم ♫
ReplyDeleteehem...
jauh² mencari berkah,
berangkat bertamu kerumahnya Allah.
jatuh karna salah melangkah,
ibarat berjln di sebuah jerambah.
^_^
makin kren aj postingannya...
like it..
btw.. judul blognya...
hhah..
asl ga hbs insprasi gpp...
he³...
kalo kehidupan yg membosankan, kira-kira perjalanan macam apa ya itu? hahahahha
ReplyDeletenice poem mbak ^^
untung aja ada cinta yg membuat perjalanan gak bosenin he he he
ReplyDeletesth kubaca...aku mengambil kesimpulan bhw puisi mu mengandung makna yang dalam Ja....aku terkesan dengan kalimat "Perjalanan mana dan seperti apakah yg akan kau pilih ???"
ReplyDeleteTerusin Ja...mantap..
Semoga perjalanan itu berujung pada kebahagiaan.. :)
ReplyDeletePilihan tangan masing2, kerana tuhan tidak akan buat keputusan utk dirimu.
ReplyDeleteninneta: salam kenal ninneta,mksh untuk kmntrnya ^_^
ReplyDeleteWisata riau: setuju bgt sob..
piet puu : aloo.... mksh untuk kmntrnya,setuju kok sm kmntrnya piet ^_^
zone4health: mksh untuk kmntrnya ya,..
Clara: kehidupan,,,psti ada pasang surutnya mba,termasuk kebosanan di dlmnya.
Ivan kavalera: setuju mas ivan,..ada cinta yg mengindahkan dunia he,...
Wilyo alsyah P.Isman: iya,mksh wilyo udh baca dan kmntr...^_^
joddie: amiennn,....
Dak wan : tentu saja Tuhan akan membuat keputusan untuk kita,kita hanya bisa berikhtiar....
Siiip, hidup kita memang adalah perjalanan kita. Kitalah yang akan menjadikannya indah, penuh makna, dan harmony di alam semesta ini.
ReplyDeleteNewsoul: setuju mba,...semoga perjalanan kita indah dan tiba di dermaga yg hakiki dgn bahagia jg ^_^
ReplyDeletelong road to heaven..
ReplyDeleteAteh 75....
ReplyDeletesangat terkesan dg prinsip ateh... smg keberkahan yg didapat.
"lebih baik menderita di dunia dan menikmatinya dengan ikhlas,agar kebahagiaan yg abadi kita raih."
aku pilih yg abadi....
maap senja aku numpang ..
tilisanmu slalu menginspirasi aku dan para komentator
#putri#
yup....... hidup adalah sebuah perjalanan yg penuh perjuangan.
ReplyDeletedalam hidup, kita ini bagai berdiri dalam sebuah kubus kecil yg berada di tengah tengah kubus yg lain yg lebih besar, yg mana kubus tersebut juga berada di tengah tengah kubus lain yg lebih besar dan semakin besar lagi demikian seterusnya hingga membentuk suatu jenjang yg harus kita daki satu demi satu, dengan penuh kesabaran hati.
postingan yg sangat bermakna, Mbak...
ReplyDeletehari lazuardi: yup,....mksh mas kmntnya
ReplyDeleteanonim: #putri# aku juga setuju dgn pendapat ateh75,mksh putri untuk kmntrnya.... ^_^
Kang sugeng: setiap org memaknai berbeda-beda dalam menjalani kehidupannya/perjalanannya... trima ksh membaginya disini kang ^_^
Ateh75 dan anonim (#putri#):
ReplyDeleteMira tdk sependapat dg Ateh dan anonim #putri#. Yg jauh lebih baik adalah: tdk menderita di dunia dan kebahagiaan abadi kita raih juga. Atau senang didunia, kebahagiaan abadi kita raih.
Senja: hidup ini adalah pilihan. Jadi tergantung kita memilihnya. Mau senang atau mau susah, tinggal pilih dg segala resiko dan konsekuensi nya. Yg penting kita harus punya prinsip. Prinsip hidup utk memilih dan melalui suka duka kehidupan ini.
Benar senja, hidup itu seumpama perjalanan, tapi kita harus memilih yg tepat arah mana yg akan kita lewati ketika kita berada di persimpangan jalan. Supaya kita tdk tersesat dantidak kesusahan.
^Mira Wibisono^
anonim: ^Mira^....
ReplyDeletependapat km jg benar sekali mira,hidup bahagia didunia dan di akhirat itu adalah harapan semua manusia,aku yakinn.
mungkn yg dimaksud ateh dan putri adalah bahwa mereka lebih fokus atau mengutamakan kebahagiaan di akhirat dulu dibanding di dunia.
tentu saja aku jg lebih memilih bahagia dunia akhirat mira,itu adalah harapan smua org.
mksh untuk masukannya... ^_^
^Mira Wibisono^
ReplyDeleteSenja:
Saya tau itu senja. Yg saya maksud adlh, boleh kan kita Hidup di akhirat tanpa kita harus hidup susah dan menderita terus sampai akhir hayat kita? Pertanyaanya skarang apakah kita mau hidup susah sampai akhir hayat? Kita kan harus berupaya untuk keluar dari kesusahan itu. Nah utk bisa keluar dari kesusahan itu kita harus pilih, pasrah saja atau berusaha dg segala resiko dan konsekuensinya? Kadang kita sdh punya solusi utk tdk keluar dari kesusahan dan penderitaan itu, tapi cenderung kita abaikan dg berbagai pertimbangan atau khawatir menghadapi resiko terburuk, akhirnya yg ada adalah pasrah. Nah, hal seperti inilah menurut saya org yg tdk punya prinsip.
Tinggal kita mau pilih mana? Hidup adalah pilihan :)
^Mira Wibisono^
yup,tidak punya prinsip !!!
ReplyDeletehidup adalah pilihan dan barisan ujian dan perjuangan,mksh masukannya...
mira...mira... mira...
ReplyDeletega perlu dijelaskan secara detail emang senja anak kecil...dan sdg hidup menderita didunia..?
Orang BODOH sekalipun punya "prinsip" maunya hidup bahagia di dunia dan akherat.
#putri#
^Mira Wibisono^
ReplyDeleteSedikit koreksi dari komentar saya diatas. Semestinya yg ini hehe :)
Senja:
Saya tau itu senja. Yg saya maksud adlh, boleh kan kita Hidup bahagia di akhirat tanpa kita harus hidup susah dan menderita terus sampai akhir hayat kita? Pertanyaanya skarang apakah kita mau hidup susah sampai akhir hayat? Kita kan harus berupaya untuk keluar dari kesusahan itu. Nah utk bisa keluar dari kesusahan itu kita harus pilih, pasrah saja atau berusaha dg segala resiko dan konsekuensinya? Sering kita sdh punya solusi utk keluar dari kesusahan dan penderitaan itu, tapi cenderung kita abaikan solusi itu dg berbagai pertimbangan atau khawatir menghadapi resiko terburuk, akhirnya yg ada adalah pasrah. Nah, hal seperti inilah menurut saya org yg tdk punya prinsip.
Tinggal kita mau pilih mana? Hidup adalah pilihan :)
^Mira Wibisono^
god notes
ReplyDeleteCatatan tentang kehidupan yang penuh makna
ReplyDeletesalam kenal dari newbie ^_^
hidup adalah ujian bukan tujuan..
ReplyDeletesedangkan
harta adalah jembatan bukan tujuan
Tujuan adalah ibadah.....
wassalam..
^Mira Wibisono^
ReplyDeleteAnonim (#putri#):
Tanpa mengurangi rasa hormat, saya harus menjelaskan secara detail untuk mempersempit persepsi atau menghindari banyak penafsiran, supaya lebih fokus thd pokok bahasan ttg "hidup itu seumpama perjalanan".
Maaf, saya tidak mengatakan senja anak kecil, dan sdng hidup menderita. Justru #putri# lah yg mengatakan dan mempertanyakan itu, dan tendensius. Baca deh sekali lg komentar saya dan komentar #putri# diatas secara cermat dan seksama :). Saya tdk mengatakan itu kan? Komentar saya ini untuk masukan buat siapa saja, tdk mengarah pd seseorang. Saya juga tdk memaksakan pendapat saya utk diikuti. Siapa saja silahkan menyampaikan pendapat nya. Demokratis kan? asal disampaikan dg cara2 yg elegan.
Ketika hidup adalah pilihan, mana yg kita pilih? (1) hidup bahagia di dunia dan akhirat, atau (2) nggak apa2 hidup susah terus atau tdk bahagia di dunia hingga akhir hayat, asal bahagia di akhirat? Atau (3) ketika hidup saya tdk bahagia, saya tdk mau pasrah atau menerima begitu saja hingga akhir hayat, saya akan berupaya terus menemukan kebahagiaan itu dg keyakinan suatu saat saya pasti menemukan nya di dunia dan akhirat.
Apakah kita akan menerima atau pasrah atau menerima begitu saja utk hidup susah atau tdk bahagia sampai akhir hayat? Tdk kah sebaiknya kita selalu berusaha mencari kebahagiaan itu ketika masih hidup di dunia?
Nah, kalau gt mana pilihan kita? Sdh tentu semua orng akan pilih no.1. Kalau saya diminta utk memilih, saya tdk akan pernah milih no.2, tapi no.3, 'tdk pasrah begitu saja'. Saya akan berupaya terus menemukan kebahagiaan itu dg keyakinan suatu saat saya pasti menemukan nya. Kalaupun tdk, yg penting saya tlh berusaha semaksimal saya dg segala resiko atau konsekuensi nya. Nah, disini kita juga diuji, apakah kita mampu lolos dari ujian seperti yg disampaikan oleh salah seorang pemberi komentar diatas: 'hidup ini adalah ujian'.
Bukankah hanya orang BODOH yg milih no.2, pasrah atau membiarkan begitu saja hidupnya susah sampai akhir hayat nya, tanpa ada upaya utk mencari kebahagiaan atau keluar dari kesusahannya. Saya yakin kita2 disini tdk ada yg bodoh. Semoga !! :)
Btw, di komentar #putri# selanjutnya apakah #putri# ingin mengatakan "good notes", "God notes" atau memang "god notes"? Semua padanan kata ini sangat beda maknanya. Padanan kata yg mana sebenarnya yg ingin disampaikan? Tdk di jwb jg nggak apa2 :)
Salam,
^Mira Wibisono^
semua yang hidup sedang meniti perjalanan menuju pertemuan dengan malaikat maut,,,hakekat hidup kan cuman itu yach?
ReplyDeleteyup, berhubung saya dari solo. Bahasa jawanya urip mong mampir ngombe "Hidup hanya mampir minum" ^.^
ReplyDeleteMba mohon izin pasang linknya diblokku ya ?! makasih banyak .
ReplyDeleteCoretannya Cantik Kawan
ReplyDeletehumaira: trima ksh mba,...salam kenal jg newbie ^_^
ReplyDeletehawk style: yup,... trima ksh sob
anonim : ^ MIRA ^
ReplyDeletetrima ksh untuk komentr nya mira,aku pikir aku tdk harus memberi tanggapan komntrmu, mngkn yg aingin aku kmntrin adalah sahabat anonimku ini,... entah siapapun kamu,menurutku kamu unik,trima ksh rajin memberiku kmntr,aku ykn kamu psti org yg sangat detil dan pintar,kamu memberi kmntr dgn sungguh2... sekali lg trima ksh,dan aku bnr2 menghargai pilihan km untuk tdk memperkenalkan siapa km yg sebenrnya/anonim ^_*
Trimatra: benar,smua org akan mati...tapi aku pikir hakikat hidup tdk hanya sekedar itu sob ^_^
prafangga: hemm,gitu ya ?? ^_^
humaira: silakan sob,tentu saja....
nanti aku pasang linkmu di blogku ^_^
agoez: trima ksh pak,... hasil jepretan kameramu jg indah....
Sekiranya demikian. Hidup adalah perjalanan. Tentulah ada ujungnya. Yakni mati. Dikatakan hidup tentulah masih melakukan perjalanan itu. Kata orang mesjid: berjalanlah dengan cara sebisa mungkin melakukan perintahNya dan sekuat mungkin menghindari laranganNya. Demikian barangkali. he heh...
ReplyDeleteBagus senja!!!
waaah aku suka falling leaves yaaa.....
ReplyDeleteDiar : pendapat km benar sahabat ^_^
ReplyDeleteElsa: iya mba,dan kuning adalah warna favorite mba kan ? he.. ^_*
Terima Kasih buat Senja.
ReplyDeletesebuah karya yang mengispiratif bagaimana cara orang untuk memilih jalan hidupnya, kadang kadang memang bingung untuk memilih jalan hidup, karena salah memilih jalan hidup maka jalan kehidupan akn penuh dengan berliku dan bebatuan, maka hati hatilah memilih jalan yang baik dan benar serta jalan yang menghidupkan hidup.
Hi,Senja.
ReplyDeleteterima kasih,ini merupakan sebuah karya roman yang inspirative, memang sulit untuk memilih jalan hidup karena jalan hidup ini penuh dengan liku liku jadi hati hatilah dalam memilihnya karena kita harus memilih jalan hidup yang tepat untuk menghidupkan hidup ini agar lebih hidup.