24/05/2009
" Tahajud CinTa "
MyNiceSpace.com
Aku kembali hilang,kosong...
betapa aku nelangsa
tak mampu berkata,tak jua menerima
wahai kekasih yg menjadi pemilik kerajaan hatiku
sungguh hatiku berdebu !
Sujudku tak mampu menghapus debu yg menempel di keningku.
Kemanakah ia pergi,
Kau kemanakan...?
aku tanggungkan sakit dan duka,
jika cinta itu candu,
berikan penawar kesakitan dan kegelisahan,
ajarkan tentang merelakan
Engkau ijinkan aku menyaksikan,
Engkau tumbuhkan dan pisahkan,
Kekasihku,tempat sujudku...
beningkanlah aku,
ajarkan aku untuk tahu diri
pupuskan jelaga dalam kalbuku.
Jika kerlipku haram ku pendarkan,
jiwaku pecah terbelah,
biarkan sujudku padaMu
mengutuhkannya...
Kularikan aliran sungai kecilku,
pada sajadah terbentang...
disudut tersunyi,
di sepertiga malamku,
menepikan segala lara kehilangan tak terperi
kucari kerelaanMu
mencari kelapangan meski
jalanku yang tak mengarah padanya.
Engkau Muara cinta dan kesetiaan
tiupkan setitik terang,
pada sudut terdalam hatiku
ijinkan kuberjalan dalam jubah keikhlasan...
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Alhamdulilah, mbak Irma kembali dengan goresan2 puisinya.
ReplyDeleteSubhanallah... Indah mbak
Allohu akbar...
ReplyDeleteAstaghfirulloh....
Jadi mengingatnya nih, makasiiih
subhanallah....
ReplyDeleteisinya mengingatkan saya untuk kembali bersungkur di sepertiga malam terakhir *astagfirullahhh......
oia kenalan dengan blog baru ya *nyodorin tangan* kok diem ce salaman donk. ditunggu kunjungan balik dan komentarnya terutama dalam tulisan 'manjakan mata, telinga dan waktu anda ...'. awas lho kalao engga berkunjung tak jithak pakai tiang listrik wakakaka *kabuuurr *ngumpet
Subhanallah,....
ReplyDeleteberkunjung pagi disuguhin puisi indah
Semoga jubah keikhlasan senantiasa bersama kita semuanya. Amin.
Subhanallah,....
ReplyDeleteberkunjung pagi disuguhin puisi indah
Semoga jubah keikhlasan senantiasa bersama kita semuanya. Amin.
Anazkia: iya mba...akhirny kembali lagi semangat yg kmrn smpt ilang hehe...
ReplyDeletetetep baca y mba hihi...
Buwel: alhmdulilah buwel...
Gadget and technology : hehe...aku udh berkunjung tuh mas,takut absny samil diancam hehe...
setiaw@n dirgant@ra : trima kasih mas...
iya yah,harusnya pagi2 roti bakar atau nasi goreng y hehe....
Allah,
ReplyDeleteSang Maha Kekasih,
yang KasihNya tak pernah punah...
Puisi Neng Irma,
sungguh mentari...
Kata-kata yang sederhana,gampang dicerna..tapi sangat indaaaah..!!
ReplyDeleteBuat siapa saja yang membacanya,akan semakin ingat dan sadar..kalau kita bukan siapa2...ada yang terpenting ternyata didalam hidup kita...utuk selalu mengingat.Nya..Allah.!
akulah debu dan jelaga
ReplyDeleteyang hampa hidup tanpa cinta
hidup ingin kuberserah
padaNya ada sumber muara..
Jadi tenang hatiku nih setelah baca ini
ReplyDeletebagus mba katanya2 ;) salam kenal dan sukses
ReplyDeleteawal sholeh
mba kalo bisa otomatis comentnya jadi kita bisa taw tulisan kita yg dah dicooment.
ReplyDeleteteteh pintar bngt sih merangkai kata kata lewat keyboard...?
ReplyDeleteaku ceneng bnt teteh datang hari ini ke tempat aku
mksh teh
Bagus puisihnyah
ReplyDeleteMbak, aku sungguh iri dengan kepandaian mbak Irma merangkai kata.
ReplyDeleteUngkapan cinta kepada sang Khalik terasa sangat indah lewat tangan mbak Irma.
Salut mbak... !!
membuat suasana hati jadi bertambah lapang...lanjutkan...!
ReplyDeleteteteh yang imut yanmg manis datang ya kerumah baru aku
ReplyDeletepermasalahanku ga akan ada jalan keluarnya teh tapi aku tetap semangat aj itu kunci utamanya
ReplyDeleteSubhanallah...
ReplyDeletembak puisinya dalem bangett,,
o iya mbak, blognya aku follow yah, n klo tidak keberatan. follow balik yah. makasihhh
Puisi indah penambah ibadah
ReplyDeleteudah dilink ya mbak
kalau aq nih
ReplyDeletesedang berMunajad cinta
hiks,,hiks,,
maap harus hiatus dulu nih
muantap tenan, bacanya jadi tenang
ReplyDeletemet pagi menjelang siang teh
ReplyDeletesiang teh apa kabar
ReplyDeleteaku daang juga teh
ReplyDeletewah selalu memukau hati goresan goresan hati teteh yang tertuang dalam sebuah kalimat
BENCANA TERJADI LAGI DI KAMPUNGKU TEH
ReplyDeleteselamat malam teh apa kabar
ReplyDeleteIndah,,,,goresan yang bermakna dan jadi pencerah dalam kegelapan,,,
ReplyDeletesiang teteh wah makin rame aja neh
ReplyDeletebade naros ah link abdi tos leubeutkeun teu acan? leubeutkeun sadayana teh hi................
tur nuhun sateuacana
nu teteh ku abdi di link dalam tempat
ReplyDeletetur nuhun rupina atos di leubeutken
neh mba saya ada sedikit info ttg banner buka aja di link ini.
ReplyDeletejarang online ya mba.
http://hakimtea.com/tutorial/membuat-banner-blog/
Senang bisa berkunjung kesini, terus berkarya dan suskes selalu.
ReplyDeleteselamat siang teteh lama ga nongol karena sakit ya??
ReplyDeleteduh tp skrng dah smbh kan te??
kunjungan siang neh teh
ReplyDeletemau pasang link teteh ah di cempaka boleh ya teh
aahh....
ReplyDeletemenikmati sajak..
puisi nya menyentuh hati :D
ReplyDeletesiapa yang terjaga dalam malam
ReplyDeletetetes air mata menjadi kebanggaan
terjebak dalam kesunyian
menjadi bintang dalam kelam
heheheee... dikit aja aaahhh
lam knl ya bu??
mudahan-mudahan Tahajud Cinta kita bener-bener kpda Allah SWT,,,...amien
ReplyDeletesemoga kita semua khusyuk dalam satu sujud memahaminya...
ReplyDeletetertatih berbalur luka aku sampai disini, sepanjang jalan yg aku tempuh tadi darahku tercecer, tubuhku terbujur kaku, namun aku tetap berjalan diatas darah dan airmata hingga aku sampai di depan rumahmu. mutiara katamu ini telah menjadi penawar lukaku. terima kasih...
ReplyDeleteMemandang langit nan indah
ReplyDeleteMenikmati ciptaan Sang Maha Pemurah
Ucapan syukur menghias lidah
Berharap kan bisa selalu terarah
Terik mentari di pagi hari
Menghibur jiwa yang sunyi
Cahanya semerbak menyinari hati
Berusaha temukan cinta sejati
Hatiku kini tak lagi pilu
Terbuai dunia yang menipu
Kuberharap ini kan bersemi selalu
Demi mengharap cinta Dzat Yang Maha Tahu
Kuberharap hatiku kan secerah mentari
Bisa menerangi hati hati yang sunyi
Membangunkan jiwa jiwa yang sepi
Mengapai ridho ilahi