Pernah berfikir tentang mati atau kematian ?
Dulu aku sering berfikir tentang kematian, seolah malaikat pencabut nyawa berputar-putar diatas kepalaku.Tentu saja saat itu adalah ketika aku berjuang melawan penyakit yang katanya penyakit mengerikan, penyakit mematikan, Yup kanker kolon.
Wajar saja aku sering merasa ajalku sudah dekat , bahkan aku sempat membuat beberapa tulisan untuk orang-orang terdekat yang akan aku tinggalkan. Hiksss.....
Mungkin semacam surat wasiat,....
Tapi siapa yang tahu batas akhir hidup seseorang bukan ?
Tiga orang kerabat, dua orang om ku dan uwa ku yang pada saat tubuhku penuh dengan selang dan tidak berdaya menjenguk dan bahkan menggenggam tanganku menguatkan, justru lebih dulu berpulang ke Rahmatullah. Kemarin lusa kaka dari kaka iparku menghadap Allah, sehari sebelumnya aku menjenguknya di ICU. Innalillahiwainnaillahirojiun....
Umur manusia tidak lebih dari rangkaian waktu yang diberikan Allah, perbedaan umur yang Allah berikan hanya ada pada jatah hidup. Semua akan berakhir pada saat sang maut menjemput. Semoga disaat itu, kita dapat menutup hidup kita dengan indah sebagai jiwa yang 'muthmainah' dengan amalan ibadah yang luar biasa dan layak untuk mendapat royalti berupa kavling mewah dipemukiman elit bernama ' Jannatu Firdaus ' amiin.
" ya Allah,...jadikan sebaik-baik umurku pada penghujungnya,dan sebaik-baik amal pada akhir hayatku,dan sebaik-baik hari saat aku bertemu denganMU " ( HR Ibnu Sunny )
Image From Google
Amin...
ReplyDeleteAlhamdulillah mbak diberikan kesembuhan dari kanker...Subhanallah, pasti perjuangannya begitu berat!
Jika seseorang bersua erat dengan sebuah kematian, kadangkala di saat itulah ia tahu betapa hidup begitu berharga untuk dilewatkan dengan sia-sia...
Demikian pula ketika alm papa pergi di pelukanku, aku tahu betapa berartinya memberikan cinta utk org2 yg dikasihi ketika mereka masih hidup...
Benar mba,...alhamdulillah sampai hari ini kasih sayangNya lah yg membantuku melewati perjuangan itu.
Deletebenar sekali,... semoga kita mampu menjalani hidup ini dgn baik, semoga almarhum papa tenang disana,amiin.
makasih ya mba :)
aamiin...
ReplyDeleteAjal... Saya langsung kepikiran 'bekal' yang masih sangat sedikit :(
Semoga di sisa wktu , kita bisa menjalani hidup dengan sebaik-baiknyaa... :)
aamiin...
Amiin....
Deletesemoga kita masih memiliki waktu dan kesempatan mengumpulkan bekal untuk disana :)
mbak, malam2 aku baca ini jadi merenung~ haha, agak serem tp ya memang begitu nyatanya >_<
ReplyDeleteamin... hidup mati semuanya sudah diatur Allah.
ReplyDeletesemoga saat ajal kita tba,kita bisa berpulang padanya dgn bekal amal yg baik.. insyallah..allahuakbar...
umur manusia tidak ada yg tahu ya selain Allah
ReplyDeleteAmiiinn 99X
ReplyDeletesmg Qta trmasuk glongan org-org yg mmpu kmbali ke asal dg selamat :)
Kalo lagi diem aku suka tiba-tiba kepikiran soal itu mbak, dan rasanya itu... serem banget! mana belum punya bekal yang cukup >.<
ReplyDelete..prnah mba Irma !
ReplyDelete.. hingga aku slalu sdar bhwa kmatian itu kya uang kaget ! hehe.. soal.y ngagetin, tp klw yg udh faham, InsyaAllah ikhlas mba..^^
hekhekhek
ReplyDeletesebelum saya mati saya akan memastikan akan banyak yg akan mengingat saya :3 *ambisi*
artikel yang bagus,,, setahu saya kematian itu hanya Allah yan tahu mbak,iiiihks serem juga ngebahas kematian karena saya orang yang banyakit dosa,salam kenal...
ReplyDeletekematian itu hanya kuasa Tuhan , kita hanya bersiap untuk mengumpulkan bekal nya saja
ReplyDeletesebenarnya waktu kecil saya pernah dibayang bayangi rasa takut akan kematian (lupa gara gara apa) tapi waktu setiap lihat orang tua yang sudah tua rasanya pengen nangis aja takut mereka meninggal . keadaan saya waktu itu sampai separah itu sampai sampai diruqiyah . dan alhamdulillah sembuh
ReplyDeleteyour post is nice.. :)
ReplyDeletekeep share yaa, ^^
di tunggu postingan-postingan yang lainnya..
jangan lupa juga kunjungi website dunia bola kami..
terima kasih.. :)
kematian adalah gerbang kehidupan yang abadi jadi jangan pernah takut bekali siapkan kunci gerbang tersebut dengan amal ibadah dan keimanan terhadap alloh SWT...
ReplyDeletemungkin kita sebagai manusia merasa takut akan datangnya kematian, yaa...mau bagaimana lagi? toh malakul maut pasti akan datang tanpa diundang sekalipun...
ReplyDeletesemoga diberikan umur yg barokah sehingga saat penjemputan itu tiba, dalam keadaan khusnul khatimah, amiin:)
ReplyDeletemantep nih artikel nya,
ReplyDeletesaya itu berpikir kalau mati iu seakan datang besok,
thanks gan puisinya sangat bagus sekali
ReplyDelete