Hujan dan aku

MyNiceProfile.com


Dibalik jendela dengan kaca berembun,
kunikmati rintik laksana ribuan jarum menghujam bumi.
tidak,..bukan rintik tapi hujan deras,
dengan petirnya yang laksana pedang cahaya membelah langit.

Langit begitu muram,....
pohon berbuah manis dan menawan,
mengigil menunduk dan berayun tertiup angin.
Aku terpaku,...
mungkin tak terhitung berapa kali aku berjumpa sang hujan.
Masih menghadirkan kerinduan dengan rinainya,
yang membangkitkan kenangan.
Masih takjub dengan gelegar petirnya yang mendebarkan.

Hujan mengahadirkan aroma tanah,
mengalir memasuki jendelaku,...
tanah yang basah.
Dari balik jendelaku terpaku,
angin kian menderu seirama suara sang hujan
yang meneriakan kegagahan dengan gelegarnya.

Masih kulihat bayangan nya menerjangmu menjemput aku.
atau genggamannya yang menghangatkan,
karenamu yang membekukan.
dan,...dia menungguku di bawah akasia,
denganmu yang tak kunjung reda.
sedangkan aku tak mampu melawan derasmu untuk menemuinya.

Aku masih berdiri di ambang jendela,
yang kini kubiarkan terbuka.
Tak perduli angin menampar-nampar wajahku.
Tak perduli hujanmu menghempaskan,
hingga kuyup tubuh dan hatiku.


* Hari ini hujan mengguyur jakarta dengan begitu deras,semoga gak ada yg kebanjiran ya ^_^



MyNiceProfile.com