Untuk sebuah hati....
simpanlah saja,
berbahagialah dalam pelayaranmu
pasti perjalanan itu akan sulit.
Tapi bila kelak kau sampai disana,
belajarlah untuk perduli.....
dengan kasih yg tak membatasi,
Perjumpaan misterius datang dalam kehidupan,
kematian hanya satu2nya kepastian yg hakiki.
Kepedihan satu dari sekian kenyataan,
aku hanya satu dari kehadiran dan impian.
Hati yg kau sentuh takkan pernah melupakan,
pergilah menuju terang,
karena hal yg paling indah di luas dunia ini,
takkan mampu dilihat atau disentuh....
tapi....dirasakan oleh HATI
Pertamaxxx....
ReplyDeleteDalam diri manusia, memang ada segumpal darah dan ia adalah hati, kalau baik hatinya, maka baiklah amalnya, Insya Allah.... :)
ReplyDeleteMbak, jadi ikutan konfrensi klub buku khan?
ehem,,lagi-lagi mbak irma bikin puisi yang "kena" di hati..
ReplyDeletePuisinya keren mbak... Seneng deh bacanya.
ReplyDeleteMakin iri pengen bisa nulis seindah ini, mbak....
dudududduuhh.. lg melow beud sii ?!?!?!? mang'a lg pergi iia si...?!?!?
ReplyDeleteanazkia: trima kasih mba,iya kmn2 smpt agak down dan kesehatan agak sedikit manja hehe...skg aku baik2 saja,alhmdllh...
ReplyDeleteaku ingin mba,insyallah y...
Henny: hayooo...apa tuh yg kena di hatimu dik ? hehe..alhmdulilah deh...pengennya sih setiap tulisanku menyentuh semua hati he...
Reni : trima kasih bunda....blog dan semangat bunda jg luar biasa menginspirasi walaupun aku biasa ny hny baca kdg g bisa komentr jg.tp sejujurny blog mba reni...salah satu blog yg aku idolakan he..
genial: dududuhh....hemm gak juga sih,hatinya sedang melembut nih jd tulisanny juga mellow y hehe...
nice..
ReplyDeletemenjaga hati dengan hati2
salam sobat jd ingat AA GIM nich,,menjaga hati,,biar hati bersih dan tidak sakit hati.
ReplyDeletepuisi keren. top abis.
ReplyDeletesetuju ama komentnya mbak anazkia mbak....siiip puisinya...
ReplyDeletekeren nih puisinya.
ReplyDeleteasli keren dah!!!
UUUOOOHHH!!!!
Siep,
ReplyDeletekata-kata yang dalam, dan menyentuh.
puisi balasan dari Cinta Terlarang-nya Neng Irma..... (republikpena.blogspot.com)
Republik Pena
ReplyDelete..nice poem...
ReplyDeleteselalu indah goresan goresan hati yangkeluar dari teteh tah bagaimana cara meraciknya...keren teh artinya dalam
ReplyDeleteselamat sing teh aku kehilangan dirimu sebab ga pernmah terlihat kini..kemana tetehku ini
menambah inspirasi..
ReplyDeletetrik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
trik blog
trik tips blog
Ehm hati yach...
ReplyDeletehati perlu di jaga dengan hati2, karena menyakiti hati susah menyembuhkannya.
Puitisnya bagus...Ku suka...Sesekali waktu blh dunk aku minta untuk lagu koleksi di youtube aku...
ReplyDeleteSory baru sempat ol,... kangen ama puisinya Ir...
ReplyDeletepuisinya bagus2 deyh :)
ReplyDeleteo' iy sekalian mo ngasih tau loh.. eTha akhirnya LULUUSSS!!!
beautiful words as usual.
ReplyDeletedropping by here today.
berkunjung lagi.......
ReplyDeleteAda AWARDS buat sahabat di
ReplyDeletehttp://awalsholeh.blogspot.com/2009/06/award-friendly-awal-sholeh-naik-kelas-2.html
syukuran naik kelas 2
mampir lg ahhh di sini nunggu om botaxxx...
ReplyDeletehaus ku dengar guyuran air dalam setiap kalimat demi kalimat yang kau torehkan disini
ReplyDeletetapi kini tah kemana perginya sang pemilik blog ini sehingga tak pernah ku dengar dan ku rasa canda dan tawa mengiringi hari hariku
Puisi bisa mengobati kegundahan di hati dan membasuh kepedihan rasa. Salam kenal mba :)
ReplyDeleteku balik dr jkt mbak, he he
ReplyDeletembak irma pingin bunga2 di blog? bisa ketik 'hujan bunga' trus search di google ... naah banyak deh pilihannya di situ, silakan dicoba
selamat ber blog.. hehe
ReplyDeletemmmm,,,puitisnya,,,
ReplyDeleteAlhamdulillah,... foto profilnya udah lengket nih. Moga terusan yah.
ReplyDeleteAda Award buat kamu, dijemput yah.
aku terperangkap dalam nista yang ada,,terhempas dalam balutan tautan jiwa, dan tertinggal rasa..hati yang jatuh terbias oleh keadaan minoritas hakiki...suplai yang terkubur..bangkit...kita tak hanya bisa diam,tapi semua ada suatu cara unutk dapatkan yang tak terisau
ReplyDeletehehehehehe...di sini ada Osi jg yang koment....jd inget awal2 ngblog :D
ReplyDeleteyg ini aku seddddooooootttt jg Irma